Selasa, 27 Desember 2016

PENGERTIAN METODE PEMBELAJARAN DAN JENISNYA

Pengertian Metode Pembelajaran
Metode menurut Djamaluddin dan Abdullah Aly dalam  Kapita Selekta Pendidikan Islam, (1999:114) berasal dari kata meta berarti melalui, dan hodos jalan. Jadi metode adalah jalan yang harus dilalui untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan menurut Depag RI dalam buku Metodologi Pendidikan Agama Islam (2001:19)  Metode berarti cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan. Menurut  WJS. Poerwadarminta dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, (1999:767) Metode adalah cara yang telah teratur dan terpikir baik-baik untuk mencapai suatu maksud. Berdasarkan definisi di atas, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa metode merupakan jalan atau cara yang ditempuh seseorang untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

‘Mengajar  adalah  suatu  usaha  yang  sangat  kompleks,  sehingga  sulit menentukan bagaimana sebenarnya mengajar yang baik. Metode adalah salah satu  alat  untuk  mencapai  tujuan.  Sedangkan  pembelajaran  adalah  suatu kegiatan  yang  dilakukan  oleh  guru  sedemikian  rupa  sehingga  tingkah  laku siswa berubah ke arah yang lebih baik (Darsono, 2000: 24). Menurut Ahmadi (1997:  52) metode  pembelajaran  adalah  suatu  pengetahuan  tentang  cara-cara mengajar  yang  dipergunakan  oleh  guru  atau  instruktur.  Pengertian  lain mengatakan  bahwa  metode  pembelajaran  merupakan  teknik  penyajian  yang dikuasai  oleh  guru  untuk  mengajar  atau  menyajikan  bahan  pelajaran  kepada siswa  di  dalam  kelas,  baik  secara  individual  ataupun  secara  kelompok  agar pelajaran  itu  dapat  diserap,  dipahami  dan  dimanfaatkan  oleh  siswa  dengan baik. 
Adapun yang dimaksud pembelajaran Menurut Gagne, Briggs, dan wagner dalam Udin S. Winataputra (2008) dalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa. Sedangkan menurut UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas, pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkingan belajar.
Jadi pembelajaran merupakan proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses pemerolehan ilmu dan pengetahuan. Jadi dapat dikatakan Teori belajar merupakan upaya untuk mendeskripsikan bagaimana manusia belajar, sehingga membantu kita semua memahami proses inhern yang kompleks dari belajar.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud metode pembelajaran adalah cara atau jalan yang ditempuh oleh guru untuk menyampaikan materi pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai. Dapat juga disimpulkan  bahwa  metode  pembelajaran  adalah  strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru sebagai media untuk mencapai tujuan pembelajaran  yang  telah  ditetapkan. Hal  ini  mendorong  seorang  guru  untuk mencari metode  yang tepat dalam penyampaian  materinya agar dapat diserap dengan  baik  oleh  siswa.  Mengajar  secara  efektif  sangat  bergantung  pada pemilihan dan penggunaan metode mengajar. 
Macam-macam Metode Pembelajaran 
Metode pembelajaran banyak macam-macam dan jenisnya, setiap jenis metode pembelajaran mempunyai kelemahan dan kelebihan masing-masing, tidak menggunakan satu macam metode saja, mengkombinasikan penggunaan beberapa metode yang sampai saat ini masih banyak digunakan dalam proses belajar mengajar. Menurut Nana Sudjana(dalam buku Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, 1989:78 – 86), terdapat bermacam-macam metode dalam pembelajaran, yaitu Metode ceramah, Metode Tanya Jawab, Metode Diskusi, Metode Resitasi, Metode Kerja Kelompok, Metode Demonstrasi dan Eksperimen, Metode sosiodrama (role-playing), Metode problem solving, Metode sistem regu (team teaching), Metode latihan (drill), Metode karyawisata (Field-trip), Metode survai masyarakat, dan Metode simulasi. Untuk lebih jelasnya, penulis uraikan beberapa jenis metode pembelajaran sebagai berikut:
Metode ceramah
Metode ceramah adalah penuturan bahan pelajaran secara lisan. Metode ini tidak senantiasa jelek bila penggunaannya betul-betul disiapkan dengan baik, didukung dengan alat dan media, serta memperhatikan batas-batas kemungkinan penggunaannya. Menurut Ibrahim, (2003: 106) metode  ceramah  adalah  suatu  cara  mengajar  yang  digunakan  untuk menyampaikan keterangan atau informasi atau uraian tentang suatu pokok persoalan serta masalah secara lisan
Metode Pembelajaran Ceramah 

Metode ini seringkali digunakan guru dalam menyampaikan pelajaran apabila menghadapi sejumlah siswa yang cukup banyak, namun perlu diperhatikan juga bahwa metode ini akan berhasil baik apabila didukung oleh metode-metode yang lain, misalnya metode tanya jawab, latihan dan lain-lain. Guru harus benar-benar siap dalam hal ini, karena jika disampaikan hanya ceramah saja dari awal pelajaran sampai selesai, siswa akan bosan dan kurang berminat dalam mengikuti pelajaran, bahkan bisa-bisa siswa tidak mengerti apa yang dibicarakan oleh gurunya.
a.  Kelebihan metode ceramah
1)  Guru lebih menguasai kelas.
2)  Mudah mengorganisasikan tempat duduk/kelas.
3)  Dapat diikuti oleh jumlah siswa yang besar.
4)  Mudah mempersiapkan dan melaksanakannya.
5)  Guru mudah menerangkan pelajaran dengan baik.
b.  Kelemahan metode ceramah
1)  Mudah menjadi verbalisme (pengertian kata-kata).
2)  Yang  visual  menjadi  rugi,  yang  auditif  (mendengar)  lebih  biasa menerima.
3)  Membosankan bila selalu digunakan dan terlalu lama.
4)  Sukar menyimpulkan siswa mengerti dan tertarik padaceramahnya. 



Metode tanya jawab 
Metode Tanya Jawab adalah metode mengajar yang memungkinkan terjadinya komunikasi langsung yang bersifat ywo way traffic, sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa. Guru bertanya siswa menjawab atau siswa bertanya guru menjawab. Dalam komunikasi ini terlihat adanya hubungan timbal balik secara langsung antara guru dengan siswa.
Metode Pembelajaran Tanya Jawab

Metode  tanya  jawab  dapat juga diartikan sebagai  metode  mengajar  yang  memungkinkan terjadinya  komunikasi  langsung  yang  bersifat  dua  arah sebab  pada  saat yang  sama  terjadi  dialog  antara  guru  dan  siswa. Guru  bertanya  siswa menjawab atau siswa bertanya guru menjawab. 
a. Kelebihan metode tanya jawab 
1)  Pertanyaan dapat menarik dan memusatkan perhatian siswa.
2)  Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya   pikir, termasuk daya ingatan.
3)  Mengembangkan  keberanian  dan  keterampilan  siswa  dalam menjawab dan mengemukakan pendapat.
b. Kelemahan metode tanya jawab 
1)  Siswa merasa takut bila guru kurang dapat mendorong siswa     untuk berani dengan menciptakan suasana yang tidak tegang.
2)  Tidak  mudah  membuat  pertanyaan  yang  sesuai  dengan  tingkat berpikir dan mudah dipahami siswa.
3)  Sering membuang banyak waktu.
4)  Kurangnya  waktu  untuk  memberikan  pertanyaan  kepada  seluruh siswa.
Metode diskusi 
Metode diskusi  adalah  bertukar  informasi,  berpendapat,  dan  unsur-unsur pengalaman  secara  teratur  dengan  maksud  untuk  mendapat  pengertian bersama yang lebih jelas dan lebih cermat tentang permasalahan atau topik yang sedang dibahas. 
Metode Pembelajaran Diskusi

Dengan demikian, Metode  Diskusi  adalah metode pembelajaran berbentuk tukar menukar informasi, pendapat dan unsur-unsur pengalaman secara teratur dengan maksud untuk mendapat pengertian yang sama, lebih jelas dan lebih teliti tentang sesuatu atau untuk mempersiapkan dan merampungkan keputusan bersama. Oleh karena itu diskusi bukanlah debat, karena debat adalah perang mulut orang beradu argumentasi, beradu paham dan kemampuan persuasi untuk memenangkan pahamnya sendiri. Dalam diskusi tiap orang diharapkan memberikan sumbangan sehingga seluruh kelompok kembali dengan paham yang dibina bersama.
a. Kelebihan metode diskusi 
1)  Merangsang  kreatifitas  anak  didik  dalam  bentuk  ide,  gagasan,    prakarsa dan terobosan baru dalam pemecahan masalah.
2)  Mengembangkan sikap saling menghargai pendapat orang lain.
3)  Memperluas wawasan.
4)  Membina  untuk  terbiasa  musyawarah  dalam  memecahkan  suatu masalah.
b. Kelemahan metode diskusi
1)  Membutuhkan waktu yang panjang.
2)  Tidak dapat dipakai untuk kelompok yang besar.
3)  Peserta mendapat informasi yang terbatas.
4)  Dikuasai  orang-orang  yang  suka  berbicara  atau  ingin menonjolkan diri.



Metode demonstrasi 
Metode  demonstrasi  dan  eksperimen  merupakan metode mengajar yang sangat efektif, sebab membantu para siswa untuk mencari jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar. Demonstrasi yang dimaksud ialah suatu metode mengajar yang memperlihatkan bagaimana proses terjadinya sesuatu.
Metode Pembelajaran Demontrasi

Metode  demonstrasi  adalah  metode  mengajar  yang  cukup  efektif sebab  membantu  para  siswa  untuk  memperoleh  jawaban  dengan mengamati suatu proses atau peristiwa tertentu. 
a. Kelebihan metode demonstrasi 
1) Menghindari verbalisme. 
2) Siswa lebih mudah memahami apa yang dipelajari. 
3) Proses pengajaran lebih menarik.
4) Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara     teori dengan kenyataan dan mencoba melakukannya sendiri.
b. Kelemahan metode demonstrasi 
1) Memerlukan keterampilan guru secara khusus. 
2) Kurangnya fasilitas. 
3) Membutuhkan waktu yang lama. 
Metode Eksperimen 
metode ini bukan sekedar metode mengajar tetapi juga merupakan satu metode berfikir, sebab dalam Eksperimen dapat menggunakan metode lainnya dimulai dari menarik data sampai menarik kesimpulan.

Metode  eksperimen  adalah  cara  penyajian  pelajaran,  di  mana  siswa melakukan  percobaan  dengan  mengalami  dan  membuktikan  sendiri sesuatu yang dipelajari (Djamarah, 2002: 95).  
 
Metode  demonstrasi  dan  eksperimen  merupakan metode mengajar yang sangat efektif, sebab membantu para siswa untuk mencari jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar. Demonstrasi yang dimaksud ialah suatu metode mengajar yang memperlihatkan bagaimana proses terjadinya sesuatu.
a. Kelebihan metode eksperimen 
1) Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaan. 
2) Membina siswa membuat terobosan baru. 
3) Hasil percobaan yang berharga dapat dimanfaatkan untuk     kemakmuran umat manusia. 
b.  Kelemahan metode eksperimen
1) Cenderung sesuai bidang sains dan teknologi.
2) Kesulitan dalam fasilitas.
3) Menuntut ketelitian, kesabaran, dan ketabahan.
4) Setiap percobaan tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan.

Metode latihan (drill) 
Metode latihan adalah suatu teknik mengajar yang mendorong siswa untuk melaksanakan  kegiatan  latihan  agar  memiliki  ketangkasan  atau keterampilan yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari. 
a.  Kelebihan metode latihan
1)  Untuk memperoleh kecakapan motoris.
2)  Untuk memperoleh kecakapan mental
3)  Untuk memperoleh kecakapan dalam bentuk asosiasi yang dibuat.
4)  Pembentukan kebiasaan serta menambah ketepatan dan kecepatan pelaksanaan.
5)  Pemanfaatan kebiasaan yang tidak membutuhkan konsentrasi.
6)  Pembentukan kebiasaaan yang lebih otomatis.
 
Metode Pembelajaran Drill atau latihana
b. Kelemahan metode latihan.
1)  Menghambat bakat dan inisiatif siswa.
2)  Menimbulkan penyesuaian secara statis kepada lingkungan.
3)  Monoton, mudah membosankan.
4)  Membentuk kebiasaan yang kaku.
5)  Dapat menimbulkan verbalisme.

Metode Pemberian Tugas (Resitasi) 
Metode resitasi adalah metode penyajian bahan di mana guru memberikan tugas tertentu agar siswa melakukan kegiatan belajar. 
a. Kelebihan metode resitasi 
1)  Merangsang  siswa  dalam  melaksanakan  aktivitas  belajar  baik individual maupun kelompok.
2) Dapat mengembangkan kemandirian.
3) Membina tanggung jawab dan disiplin siswa.
4) Mengembangkan kreatifitas siswa.
b. Kelemahan metode resitasi 
1) Sulit dikontrol. 
2) Khusus tugas kelompok yang aktif siswa tertentu. 
3) Sulit memberikan tugas yang sesuai perbedaan individu. 
4) Menimbulkan kebosanan. 
Metode Karyawisata 
Metode karyawisata (Field-trip), karyawisata di sini berarti kunjungan di luar kelas. Jadi karyawisata di atas tidak mengambil tempat yang jauh dari sekolah dan tidak memerlukan waktu yang lama. Karyawisata dalam waktu yang lama dan tempat yang jauh disebut study tour.
Metode Pembelajaran Karyawisata

Melalui  metode  ini  siswa-siswa  diajak  mengunjungi  tempat-tempat tertentu di luar sekolah. Tempat-tempat  yang akan dikunjungi dan hal-hal yang  perlu  diamati  telah  direncanakan  terlebih  dahulu,  dan  setelah kegiatan siswa diminta membuat laporan. 
a. Kelebihan metode karyawisata 
1)  Memiliki  prinsip  pengajaran  modern  dengan  memanfaatkan lingkungan nyata. 
2) Membuat relevansi antara apa  yang dipelajari dengan kebutuhan di masyarakat. 
3) Merangsang kreatifitas siswa. 
4) Bahan pelajaran lebih luas dan aktual. 
b. Kelemahan metode karyawisata 
1) Kurangnya fasilitas. 
2) Perlu perencanaan yang matang.
3) Perlu koordinasi agar tidak tumpah tindih waktu.
4) Mengabaikan unsur studi.
5) Kesulitan mengatur siswa yang banyak.
Metode Sistem Regu (Team Teaching)
Metode sistem regu (team teaching), merupakan metode mengajar dua orang guru atau lebih bekerjasama mengajar sebuah kelompok siswa, jadi kelas dihadapi beberapa guru. Sistem regu banyak macamnya, sebab untuk satu regu tidak senantiasa guru secara formal saja, tetapi dapat melibatkan orang-orang luar yang dianggap perlu sesuai dengan keahlian yang kita butuhkan.
Metode Sosiodrama 
Metode  yang  digunakan  untuk  mengajarkan  nilai-nilai  dan  memecahkan masalah- masalah  yang  dihadapi  dalam  hubungan  sosial  dengan  orang-orang  di  lingkungan  keluarga,  sekolah  maupun  masyarakat.  Dalam pelaksanaannya  siswa  diberikan  peran  tertentu  dan  melaksanakan  peran tersebut serta mendiskusikannya di kelas. (Ibrahim, 2003: 107). 
Metode Pembelajaran Sosiodrama

a. Kelebihan metode sosiodrama 
1)  Melatih  siswa  untuk  melatih,  memahami  dan  mengingat  isi  bahan yang akan didramakan. 
2) Melatih siswa berinisiatif dan berkreatif. 
3) Memupuk bakat. 
4) Menumbuhkan dan membina kerjasama.
5) Mendapat kebiasaan untuk membagi tanggung jawab.
6) Membina tata bahasa siswa.
b. Kelemahan metode sosiodrama
1) Kurang kreatif bagi anak yang tidak ikut dalam drama.
2) Banyak memakan waktu.
3) Memerlukan tempat yang luas.
4) Mengganggu kelas lain karena gaduh.
Metode Simulasi
Metode simulasi, simulasi berasal dari kata simulate yang artinya pura-pura atau berbuat seolah-olah. Kata simulasition artinya tiruan atau perbuatan yang pura-pura. Dengan demikian, simulasi dalam metode mengajar dimaksud sebagai cara untuk menjelaskan sesuatu (bahan pelajaran) melalui proses tingkah laku imitasi atau bermain peran mengenai suatu tingkah laku yang dilakukan seolah-olah dalam keadaan yang sebenarnya.
Metode Pembelajaran Simulasi

a.Kelebihan Metode Simulasi 
Terdapat beberapa kelebihan dengan menggunakan simulasi sebagai metode mengajar, diantaranya adalah :
1.     Simulasi dapat dijadikan sebagai bekal bagi siswa dalam menghadapi situasi yang sebenarnya kelak; baik dalam kehidupan keluarga, masyarakat, maupun menghadapi dunia kerja.
2.     Simulasi dapat mengembangkan krwativitas siswa, karena melalui simulasi siswa diberi kesempatan untuk memainkan peranan sesuai dengan topik yang disimulasikan.
3.     Simulasi dapat memupuk keberanian dan percaya diri siswa.
4.     Memperkaya pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diperlukan dalam menghadapi berbagai situasi sosial yang problematis.
5.     Simulasi dapat meningkatkan gairah siswa dalam proses pembelajaran.
b. Kelemahan Metode Simulasi 
Disamping memiliki kelebihan, simulasi juga mempunyai kelemahan, diantaranya:
1.    Pengalaman yang diperoleh melalui simulasi tidak selalu tepat dan sesuai dengan kenyataan di lapangan.
2.    Pengelolaan yang kurang baik. sering simulasi dijadikan sebagai alat hiburan, sehingga tujuan pembelajaran menjadi terabaikan.
3.    Faktor psikologis seperti rasa malu dan takut sering mempenggaruhi siswa dalam melakukan simulasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar