Rabu, 28 Desember 2016

ETIKA POLITIK

Etika politik yang berkenaan dengan dimensi politis kehidupan manusia dan  dengan norma moral, yaitu norma untuk mengukur betul salahnya tindakan manusia sebagai manusia. Tugas etika politik membantu agar pembahasan masalah-masalah ideologis dapat dijalankan secara objektif. Etika politik dapat memberikan patokan orientasi dan pegangan normatif  bagi mereka yang memang mau menilai kualitas tatanan dan kehidupan politik dengan tolak ukur martabat manusia. Pancasila sebagai etika politik yaitu sebagai gagasan, atau aturan dasar penyelenggaraan politik secara baik dan benar, juga sebagai titik acuan moral bagi suatu negara. Dengan pancasila sebagi etika politik maka pola berpikir untuk membangun kehidupan berpolitik secara jernih mutlak diperlukan. Pembangunan moral politik yang bebudaya adalah untuk melahirkan kultur politik yang berdasarkan kepada iman dan takwa tehadap tuhan yang maha kuasa,menggalang susasana kasih sayang sesema manusia indonesia, yang berbudi kemanusiaan luhur.
Landasan dan tujuan pendidikan pancasila, Pancasila adalah falsafah Negara Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Oleh karena itu, setiap warga negara Indonesia harus mempelajari, memahami, mendalami menghayati, dan mengamalkan dalam segala bidang kehidupan. Pancasila sebagai falsafah negara sempat tergoyahkan pada masa orde baru yang berupaya menyeragamkan paham dan ideologi yang bersifat pluralistik. Pentingnya peranan pendidikan pancasila terhadap generasi bangsa sangatlah dibutuhkan karena terkait pula dengan peristiwa sejarah. Namun, selain itu adapun landasan – landasan pendidikan pancasila yaitu sebagai berikut           :
  • Landasan Historis
Pancasila dirumuskan dan memiliki tujuan yang dipakai sebagai dasar Negara Indonesia, proses perumusannya diamibl dari nilai-nilai pandangan hidup masyarakat. Pancasila digali dari bangsa Indonesia yang telah tumbuh dan berkembang semenjak lahirnya bangsa Indonesia. Pancasila terbentuk bukan dari proses yang mudah dan cepat, namun sejak zaman kerajaan “Pancasila“ sudah dikenal dan diterapkan seperti dalam kerajaan Majapahit yang menerapkan nilai-nilai ketuhanan dan kemanusiaan, seperti kepercayaan kepada Tuhan, sikap toleransi antar agama, adil, bijaksana, sopan dan santun, gotong royong, saling membantu dan beradab pada sila lainnya. Kata Pancasila ditemukan pada kitab Negarakartagama Mpu Prapanca.
  • Landasan Kultural
Pancasila merupakan salah satu pencerminan budaya bangsa, sehingga harus diwariskan kegenerasi penerus. Secara kultural unsur-unsur Pancasila terdapat pada adat istiadat, tulisan, bahasa, slogan, kesenian, kepercayaan, agama, dan kebudayaan pada Negara Indonesia secara umum. Sehingga, bangsa ini tidak mudah terombang-ambing dari pengaruh perkembangan dari luar.
  • Landasan Yuridis
Pancasila secara yuridis konstutisional telah secara formal menjadi dasar negara sejak dituangkannya rumusan pancasila dalam Pembukaan UUD 1945.
  • Landasan Filosofis
Pancasila merupakan filsafah bangsa yang dapat mempengaruhi alam pikiran manusia berupa filsafat hidu, negara, etika dan sebagainya, sehingga dapat membentuk kepribadian dan identitas bangsa. Nilai-nilai yang tertuang dalam pancasila merupakan filosofi bangsa Indonesia sebelum mendirikan Negara Republik Indonesia yang menjadi sumber bagi segala tidakan para penyelenggara negara, menjadi jiwa perundang-undangan yang berlaku bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pendidikan nasional yang berakar pada  kebudayaan bangsa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kecerdasan serta harkat dan martabat bangsa dengan mewujudkan manusia Indonesia yang seutuhnya. Pendidikan pancasila mengarahkan perhatian moral yang diharapkan diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga terciptanya manusia pancasila yang sesungguhnya.
tujuan penyelenggaraan pendidikan pancasia tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 yang ditegaskan yakni untuk meningkatkan mutu kehidupan bermartabat manusia dalam rangka mewujudkan tujuan nasional. Pendidikan pancasila sebagai mata kuliah pengembangan kepribadian, memiliki visi dan misi yang sama dengan lainnya, mengantarkan mahasiswa mampu mengambil sikap yang bertanggung jawab sesuai dengan hati nurani dan mampu mengenali masalah hidup dan kesejahteraan, serta cara pemecahannya. Dan tujuan bagi warga negara lainnya yaitu agar dapat memahami, menganalisa, dan menjawab masalah-masalah yang dihadapi secara berkesinambungan dan konsisten dengan cita-cita dan tujuan nasional yang digariskan dalam UUD 1945 dan dapat menghayati pancasila sebagai filsafat dan ideologi negara Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar