Tradisi masyarakat komplek

LAPORAN TRADISI MASYARAKAT

            Saya mencoba meneliti tentang tradisi yang ada di tempat tinggal saya yaitu di komplek  permai, pada masyarakat di komplek ciceri permai ini tradisi lama sudah mulai hilang karena rata-rata penduduk yang ada di komplek permai ini sibuk dengan aktivitasnya masing-masing tetapi di komplek permai juga tetap menjaga tradisi pada hari-hari besar yaitu Tradisi perayaan Idul Fitri dan Idul Adha, tradisi kematian dengan memperingati mulai dari tiga hari, Maulid Nabi Muhammad SAW, perayaan 17 AGUSTUS, tradisi sebelum bulan puasa.

            Yang pertama perayaan idul fitri dan idul adha adalah perayaan besar yang dilakukan semua umat islam, pada masyarakat komplek ciceri permai ini perayaan idul fitri dan idul adha di lakukan dengan pesta kembang api yang biasanya dilakukan pada malam hari dan dalam jangka waktu satu hari sebelum perayaan dan satu hari sesudah perayaan dan selanjutnya dengan silaturahmi pada keluarga jauh karena mayoritas masyarakat komplek permai ini adalah pendatang maka pada hari H di komplek permai ini bisa dibilang sepi,pada hari raya idul fitri juga masih ada tradisi buka besama di masjid komplek, selanjutnya pada hari raya idul adha di masjid komplek permai ini ramai orang yang ingin kurban atau sekedar ingin silaturahmi

Kedua yaitu tradisi kematian dengan memperingati mulai dari tiga hari nujuh hari, empat puluh hari, setahun, dua tahun dan terakhir nyribu hari (nyewu dina), pada masyarakat di komplek permai ini masih menjalani tradisi tersebut karena mnurut mereka tradisi kematian dengan memperingati mulai dari tiga hari itu adalah tradisi turun temurun yang harus di lestarikan karena selain sebagai memperingati kematian seseorang tradisi ini juga sebagai waktu yang tepat untuk mengumpulkan semua keluarga yang jauh, tetapi di komplek permai ini jarang sampai nyribu hari dan biasanya sampai empat puluh hari saja, pada peringatan tersebut di umumkan lewat toa masjid agar semua warga komplek permai ini datang dan ikut mendoakan.

Ketiga yaitu Maulid Nabi Muhammad SAW atau biasa disebut Maulid Nabi atau Maulud saja adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW, yang di Indonesia perayaannya jatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan tradisi yang sudah kental dan memasyarakat di komplek permai ini karena pada saat maulid nabi ini masyarakat komplek permai ini mengadakan “Ngeriung” (kumpul-kumpul) dan biasanya jug a ada acara arak-arakan dengan banyak dekorasi unik yang ditampilkan. Selain itu, ada partisipasi dari tingkat kelurahan hingga Kecamatan turut memeriahkan peringatan Panjang Mulud ini, selain Panjang Mulud dengan kreasi dan perhiasan yang menarik, pawai juga diiring berbagai kesenian tradisional

Keempat yaitu perayaan 17 agustus, tradisi ini adalah tradisi besar karena tadisi ini dilakukan oleh seluruh masyarakat indonesia untuk memperingati hari kemerdekaan atau hari kemenangan bangsa indonesia ini, pada masyarakat di komplek permai ini sama seperti lainnya yaitu mengadakan acara-acara hiburan untuk memeriahkan 17 agustus tersebuat dan dari semua game yang di lakukan masyarakat komlek ciceri permai ini adalah permaianan tradisional asli dari indonesia ini seperti balap karung, panjat pinang, makan kerupuk dan ada pula pentas seni yang di lakukan di lapangan komplek permai ini selain itu ada game menghias sepedah dan berkeliling komplek permai ini, setian rumah yang ada di komplek ciceri permai ini memasang benderang merah putih sebagai tanda peringatan 17 agustus tersebuat, saat perayaan 17 agustus hampir semua masyarakat komplek permai ini ikut berpartisipasi dalam penyelenggaraan acara acara yang di adakan oleh RT atau RW yang di dominasi oleh anak anak tatapi di komplek permai ini tetapi juga ada permainan untuk orang dewasa yaitu pertandingan bulu tangkis, pertandingan tenis meja, volly oleh karena itu hampir semua warga komplek ciceri permai ini ikut berpartisipasi dan pada malam harinya semua warga yang berpartispasi dalam acara 17 agustus tersebuar di kumpulkan di lapangan komplek ciceri permai untuk melihan pentas seni yang di tampilkan anak anak komple ciceri peramai ini dan penutupnya yaitu pengumuman pemenang dari permainan nyang dilakukan oleh warga komplek ciceri permai ini selanjurnya yaitu pemberihan hadiah dan piala bagi yang bisa memenangkan permainan yang di selenggarakan pada acara 17 agustus tersebut.

Kelima adalah trdisi yang dilakukan warga komplek ciceri permai menyambut bulan puasa yang akan datang, sebelum bulan puasa pengurus warga komplek permai yaitu seperti RT dan RW merancang susunan rencana sepertia buka bersama, keliling komplek untuk membangunkan sahur, bersih bersih komplek dan biasanya untuk memeriahkan datangnya bualan puasa ada pesta kembang api dan di samping masjid di dirikan tenda untuk warga komplek ciceri permai ini untuk kumpul-kumpul atau yang bisanya di sebut ngriung dan anak anak di bawa ke masjid untuk mengaji bersama.